Usahlah kau menangis duhai hati,
tenang-tenang sajalah.
Usah kau bersedih yang bersangatan,
kelak hatimu kelam,
tak nampak jalan pulang.
Sedang bahagia menanti cahaya,
setia menunggu kau tiba.
Membuka jendela,
menyuluh jalan yang gelap gelita.
Usahlah kau menangis duhai hati,
tenang-tenang sajalah.
Usah kau bersedih yang bersangatan,
kelak hatimu kelam,
tak nampak jalan pulang.
Sedang bahagia menanti cahaya,
setia menunggu kau tiba.
Membuka jendela,
menyuluh jalan yang gelap gelita.
Aku t'lah menulis sesuatu
yang kemudian membuat aku takut sendiri.
Lalu, aku tertanya, adakah itu kebetulan
atau sudah jalan takdirku?